Jumat, 28 April 2017

Tree


TULISAN PENGANTAR WEB SCIENCE
TREE


Tree merupakan salah satu bentuk struktur data tidak linear yang menggambarkan hubungan yang bersifat hierarkis (hubungan one to many) antara elemen-elemen. Tree bisa didefinisikan sebagai kumpulan simpul/node dengan elemen khusus yang disebut root atau akar.

Cara penggunaan Tree :
  • notasi kurung
  • diagram venn
  • notasi tingkat
  • notasi garis
Jenis-jenis Tree :


  • binnary tree
tree dengan syarat bahwa setiap node hanya boleh memiliki maksimal 2 subtree dan kedua subtree tersebut harus terpisah.

  • full binnary tree
binnary tree ini tiap nodenya (kecuali leaf) memiliki 2 child dan tiap subtree harus mempunyai panjang path yang sama. 
 

  • complete binnary tree
mirip dengan full binnary tree, tetapi tiap subtree boleh memiliki panjang path yang berbeda. 
 

  • skewed binnary tree
binnary tree yang semua nodenya (kecuali leaf) hanya memiliki 1 child.


DAFTAR PUSTAKA
  • http://trisaptohadi.blogspot.co.id/2010/10/apa-itu-tree.html

Stack


TULISAN PENGANTAR WEB SCIENCE
STACK




Stack adalah suatu urutan elemen yang elemennya dapat diambil dan ditambah hanya pada posisi akhir (top) saja. Contoh dalam kehidupan sehari-hari adalah tumpukan piring di sebuah restoran yang tumpukannya dapat ditambah pada bagian paling atas dan jika mengambilnya pun dari bagian paling atas pula. Ada 2 operasi paling dasar dari stack yang dapat dilakukan, yaitu :
1. Operasi push yaitu operasi menambahkan elemen pada urutan terakhir (paling atas).
2. Operasi pop yaitu operasi mengambil sebuah elemen data pada urutan terakhir dan menghapus elemen tersebut dari stack.

Selain operasi dasar stack (push dan stack), ada lagi operasi lain yang dapat terjadi dalam stack yaitu:
1. Proses deklarasi yaitu proses pendeklarasian stack.
2. Proses isempty yaitu proses pemeriksaan apakah stack dalam keadaan kosong.
3. Proses isfull yaitu proses pemeriksaan apakah stack telah penuh.
4. Proses inisialisasi yaitu proses pembuatan stack kosong, biasanya dengan pemberian nilai untuk top.


DAFTAR PUSTAKA
  • http://niiapanpan.blogspot.co.id/2013/05/stack-dalam-struktur-data.html

Sorting


TULISAN PENGANTAR WEB SCIENCE
SORTING




Definisi Sorting

Pengurutan (sorting) adalah proses yang mengatur sekumpulan objek/data sehingga nilainya tersusun, baik itu dari kecil ke besar (ascending) atau dari besar ke kecil (descending). Disini saya akan membahas tentang selection sort dan insertion sort.

1.    Selection sort
Definisi Selection Sort
Metode selection sort merupakan metode membandingkan elemen yang pertama dengan elemen yang berikutnya sampai dengan elemen yang terakhir. Jika ditemukan elemen lain yang lebih kecil dari elemen sekarang maka dicatat posisinya dan kemudian ditukar.
Proses pengurutan menggunakan metode selection sort secara terurut naik adalah sebagai berikut : 
  1. Mencari data terkecil dari data pertama sampai dengan data yang terakhir. Kemudian ditukar posisinya dengan data pertama. 
  2. Mencari data terkecil dari data kedua sampai dengan data terakhir, kemudian ditukar posisinya dengan data kedua. 
  3. Begitu seterusnya sampai semua data terurut naik. Apabila terdapat n buah data yang akan diurutkan, maka membutuhkan (n-1) langkah pengurutan, dengan data terakhir, yaitu data ke n tidak perlu diurutkan karena hanya tinggal data satu-satunya.
2.      Insertion Sort
Definisi Insertion Sort
Metode Insertion Sort adalah metode pengurutan yang mengambil sebuah data sisip pada data yang diurutkan dan menggeser data yang lebih besar dari data sisip agar data sisip dapat ditempatkan pada tempat yang benar.
Proses yang terjadi pada pengurutan dengan menggunakan metode Insertion Sort adalah dimulai dari data ke-2 kemudian disisipkan pada tempat yang sesuai. Ilustrasinya mirip seperti saat menyisipkan kartu di permainan kartu. 
 
 
DAFTAR PUSTAKA
  • http://angga116.blogspot.co.id/2015/06/apa-itu-sorting.html

Queue


TULISAN PENGANTAR WEB SCIENCE
QUEUE




Definisi Queue
Jika diartikan secara harafiah, queue berarti antrian, queue merupakan salah satu contoh aplikasi dari pembuatan double linked list yang cukup sering kita temui dalam kehiduypan sehari-hari, misalnya saat Anda mengantri di loket untuk membeli tiket. Istilah yang cukup sering dipakai seseorang masuk dalam sebuah antrian adalah enqueue. Dalam suatu antrian, yang dating terlebih dahulu akan dilayani lebih dahulu. Istilah yang sering dipakai bila seseorang keluar dari antrian adalah dequeue. Walaupun berbeda implementasi, struktur data queue setidaknya harus memiliki operasi - operasi sebagai berikut :
EnQueue Memasukkan data ke dalam antrian
DeQueue Mengeluarkan data terdepan dari antrian
Clear Menghapus seluruh antrian
IsEmpty Memeriksa apakah antrian kosong
IsFull Memeriksa apakah antrian penuh

Implementasi Queue dengan Linear Array
Linear Array
Linear array adalah suatu array yang dibuat seakan-akan merupakan suatu garis lurus dengan satu pintu masuk dan satu pintu keluar. Berikut ini diberikan deklarasi kelas Queue Linear sebagai implementasi dari Queue menggunakan linear array. Dalam prakteknya, anda dapat menggantinya sesuai dengan kebutuhan Anda. Data diakses dengan field data, sedangkan indeks item pertama dan terakhir disimpan dalam field Head dan Tail. Konstruktor akan menginisialisasikan nilai Head dan Tail dengan -1 untuk menunjukkan bahwa antrian masih kosong dan mengalokasikan data sebanyak MAX_QUEUE yang ditunjuk oleh Data. Destruktor akan mengosongkan antrian kembali dan mendealokasikan memori yang digunakan oleh antrian. Operasi-Operasi Queue dengan Linear Array
• IsEmpty
Fungsi IsEmpty berguna untuk mengecek apakah queue masih kosong atau sudah berisi data. hal ini dilakukan dengan mengecek apakah tail bernilai -1 atau tidak. Nilai -1 menandakan bahwa queue masih kosong.
• IsFull
Fungsi IsFull berguna untuk mengecek apakah queue sudah penuh atau masih bias menampung data dengan cara mengecek apakah nilai tail sudah sama dengan jumlah maksimal queue. Jika nilai keduanya sama, berarti queue sudah penuh.
• EnQueue
Fungsi EnQueue berguna untuk memasukkan sebuah elemen dalam queue.
• DeQueue
Fungsi DeQueue berguna untuk mengambil sebuah elemen dari queue. Operasi ini sering disebut juga serve. Hal ini dilakukan dengan cara memindahkan sejauh satu langkah ke posisi di depannya sehingga otomatis elemen yang paling depan akan tertimpa dengan elemen yang terletak di belakangnya.
• Clear
Fungsi Clear berguna untuk menghapus semua lemen dalam queue dengan jalan mengeluarkan semua elemen tersebut satu per satu hingga queue kosong dengan memanfaatkan fungsi DEQueue.

Implementasi Queue dengan Circular Array
Circular Array
Circular array adalah suatu array yang dibuat seakan-akan merupakan sebuah
lingkaran dengan titik awal (head) dan titik akhir (tail) saling bersebelahan jika array tersebut masih kosong. Posisi head dan tail pada gambar diatas adalah bebas asalkan saling bersebelahan. Berikut ini diberikan deklarasi kelas Queue Circular sebagai implementasi circular array. Dalam prakteknya, Anda dapat menggantikanny sesuai dengan kebutuhan Anda. Data diakses dengan field data, sedangkan indeks itemn pertama dan terakhir disimpan dalam field Head dan Tail. Konstruktor akan menginisialisasi nilai Head dan Tail dengan 0 dan MAX-QUEUE-1 untuk menunjukkan bahwa antrian masih kosong dan mengalokasikan data sebanyak MAX-QUEUE yang ditunjuk oleh Data. destruktor akan mengosongkan antrian kembali dan mendealokasikan memori yang digunakan oleh
antrian. Operasi-Operasi Queue dengan Circular Array :
• IsEmpty
Fungsi IsEmpty berguna untuk mengecek apakah Queue masih kosong atau sudah berisi. Hal ini dilakukan dengan mengecek apakah tail masih terletak bersebelahan dengan head dan tail lebih besar dari head atau tidak. Jika benar, maka queue masih kosong.
• IsFull
Fungsi IsFull berguna untuk mengecek apakah queue sudah penuh atau masih bias menampung data dengan cara mengecek apakah tempat yang masih kosong tinggal satu atau tidak (untuk membedakan dengan empty dimana semua tempat kosong). Jika benar berarti queue penuh.
• EnQueue
Fungsi EnQueue berguna untuk memasukkan sebuah elemen ke dalam queue tail dan head mula-mula bernilai nol (0).
• DeQueue
DeQueue berguna untuk mengambil sebuah elemen dari queue. Hal ini dilakukan dengan cara memindahkan posisi head satu langkah ke belakang.


DAFTAR PUSTAKA
  • http://inekriestianti.blogspot.co.id/2010/03/pengertian-queue-antrian.html

Linked List


TULISAN PENGANTAR WEB SCIENCE
LINKED LIST




Linked List adalah suatu struktur data linier. Berbeda dengan array yang juga merupakan struktur data linier dan tipe data komposit, linked list dibentuk secara dinamik. Pada saat awal program dijalankan elemen linked list belum data. Elemen linked list (disebut node) dibentuk sambil jalan sesuai instruksi. Apabila setiap elemen array dapat diakses secara langsung dengan menggunakan indeks, sebuah node linked list diakses dengan menggunakan pointer yang mengacu (menunjuk) ke node tersebut.

Dan di dalam struktur data algortima linked list mempunyai beberapa jenis yaitu :

1.Single Linked List
Tempat yang disediakan pada satu area memori tertentu untuk menyimpan data dikenal dengan sebutan node atau simpul. Setiap node memiliki pointer yang menunjuk ke simpul berikutnya sehingga terbentuk satu untaian, dengan demikian hanya diperlukan sebuah variabel pointer. Susunan berupa untaian semacam ini disebut Single Linked List (NULL memilik nilai khusus yang artinya tidak menunjuk ke mana-mana. Biasanya Linked List pada titik akhirnya akan menunjuk ke NULL).
Pembuatan Single Linked List dapat menggunakan 2 metode:
–         LIFO (Last In First Out), aplikasinya : Stack (Tumpukan)
–         FIFO (First In First Out), aplikasinya : Queue (Antrean)
 
2.Double Linked List
Salah satu kelemahan single linked list adalah pointer (penunjuk) hanya dapat bergerak satu arah saja, maju/mundur, atau kanan/kiri sehingga pencarian data pada single linked list hanya dapat bergerak dalam satu arah saja. Untuk mengatasi kelemahan tersebut, dapat menggunakan metode double linked list. Linked list ini dikenal dengan nama Linked list berpointer Ganda atau Double Linked List.

3.Circular Double Linked List
Merupakan double linked list yang simpul terakhirnya menunjuk ke simpul terakhirnya menunjuk ke simpul awalnya menunjuk ke simpul akhir sehingga membentuk suatu lingkaran.
Operasi-Operasi yang ada pada Linked List :
–        Insert
Istilah Insert berarti menambahkan sebuah simpul baru ke dalam suatu linked list.
–        IsEmpty
Fungsi ini menentukan apakah linked list kosong atau tidak.
–        Find First
Fungsi ini mencari elemen pertama dari linked list
–        Find Next
Fungsi ini mencari elemen sesudah elemen yang ditunjuk now
–        Retrieve
Fungsi ini mengambil elemen yang ditunjuk oleh now. Elemen tersebut lalu dikembalikan oleh fungsi.
–        Update
Fungsi ini mengubah elemen yang ditunjuk oleh now dengan isi dari sesuatu.
–        Delete Now
Fungsi ini menghapus elemen yang ditunjuk oleh now. Jika yang dihapus adalahelemen pertama dari linked list (head), head akan berpindah ke elemen berikut.
–        Delete Head
Fungsi ini menghapus elemen yang ditunjuk head. Head berpindah ke elemen sesudahnya.
–        Clear
Fungsi ini menghapus linked list yang sudah ada. Fungsi ini wajib dilakukan bila anda ingin mengakhiri program yang menggunakan linked list. Jika anda melakukannya, data-data yang dialokasikan ke memori pada program sebelumnya akan tetap tertinggal di dalam memori.
 
 
DAFTAR PUSTAKA
  • http://apriliyatiwen.blogspot.co.id/2013/04/linked-list.html

Graph


TULISAN PENGANTAR WEB SCIENCE
GRAPH




Suatu graph didefinisikan oleh himpunan verteks dan himpunan sisi (edge). keterhubungan antara verteks. Biasanya untuk suatu graph G digunakan notasi matematis. Verteks menyatakan entitas-entitas data dan sisi menyatakan G = (V, E) Dimana :
G = Graph
V = Simpul atau Vertex, atau Node, atau Titik
E = Busur atau Edge, atau arc

V adalah himpunan verteks dan E himpunan sisi yang terdefinisi antara pasangan-pasangan verteks. Sebuah sisi antara verteks x dan y ditulis {x,y}. Suatu graph H = (V1, E1) disebut subgraph dari graph G jika V1 adalah himpunan bagian dari V dan E1 himpunan bagian dari E. Cara pendefinisian lain untuk graph adalah dengan menggunakan himpunan keterhubungan langsung Vx. Pada setiap verteks x terdefinisi Vx sebagai himpunan dari verteks-verteks yang adjacent dari x. Secara formal: Vx = {y | (x,y) -> E}


Dalam digraph didefinisikan juga terminologi-terminologi berikut ini.Predesesor dari suatu verteks x (ditulis Pred(x)) adalah himpunan semua vertex yang adjacent ke x. Suksesor dari verteks x (ditulis Succ(x)) adalah himpunan

Pokok bahasan sebelumnya menjelaskan bahwa graf menampilkan visualisasi data dan hubungannya. Sedangkan jika berbicara masalah implementasi struktur data graf itu sendiri, isu utama yang dihadapi adalah bagaimana informasi itu disimpan dan dapat diakses dengan baik, ini yang dapat disebut dengan representasi internal.

Secara umum terdapat dua macam representasi dari struktur data graf yang dapat diimplementasi. Pertama, disebut adjacency list, dan diimplementasi dengan menampilkan masing-masing simpul sebagai sebuah struktur data yang mengandung senarai dari semua simpul yang saling berhubungan. Yang kedua adalah representasi berupa adjacency matrix dimana baris dan kolom dari matriks (jika dalam konteks implementasi berupa senarai dua dimensi) tersebut merepresentasikan simpul awal dan simpul tujuan dan sebuah entri di dalam senarai yang menyatakan apakah terdapat sisi di antara kedua simpul tersebut.


DAFTAR PUSTAKA
  • http://dinda-dinho.blogspot.co.id/2013/11/pengertian-dan-konsep-graph-dalam.html

Record

TULISAN PENGANTAR WEB SCIENCE
KOMPONEN DLP




Record adalah himpunan dari elemen-elemen yang heterogen. Heterogen adalah elemen-elemennya dapat mempunyai tipe data yang berbeda.
Beberapa hal yang perlu diketahui dalam record sbb :
1.      ELEMENTARY ITEM adalah suatu field yang tidak mempunyai subfield. 
2.      GROUP ITEM adalah suatu field yang mempunyai subfield. 
3.      TUPEL adalah gabungan atribut yang menjadi suatu informasi dari proses basis data.

DEKLARASI RECORD DALAM BAHASA PEMROGRAMAN
            PROGRAM DALAM PASCAL
      Type
            Pegawai = Record;
                                          Job_Tittle : String[20];
                                          Emp_No  : String[8];
                                          Pay_Rate : Real;
                                          Name       : String[25];
                                          Telp_No   : String[7];
                                   End;
 
 
DAFTAR PUSTAKA
  • http://strukturdataasia.blogspot.co.id/2012/10/struktur-data-array-dan-record.html 

Array


TULISAN PENGANTAR WEB SCIENCE
ARRAY




Sebuah array dapat dikatakan sebagai suatu himpunan terurut dengan elemen-elemen homogen. Terurut, dimaksudkan bahwa elemen pertama, elemen kedua, dst masing-masing dapat diidentifikasi. Sedangkan homogen berarti masing-masing elemen tersebut mempunyai tipe data yang sama.
Array dapat dikelompokkan atas 2 bagian, yaitu :
      1. Array satu dimensi.
      2. Array multi dimensi.
 
1.1        ARRAY SATU DIMENSI
Bentuk array yang paling sederhana adalah array satu dimensi. Array jenis ini dapat dianggap sebagai sebuah vektor. Indeks dari elemen suatu array menyatakan posisinya dalam urutan secara umum suatu array A berdimensi satu dengan elemen berjenis data T yang mempunyai indeks dari L s/d U dituliskan sbb: A(L:U) = {A(I)}
Untuk I = L, L+1, L+2, ................., U-1, U, dimana masing-masing  A(I) berjenis data T.
L disebut sebagai batas bawah dari indeks A dan U sebagai batas atas dari A.
Jumlah elemen dalam suatu array disebut sebagai range.
Range dari array A(L:U) adalah U - L + 1.
Range dari array B(1:N) adalah N - l + 1= N.
 
1.2        ARRAY MULTI DIMENSI
Array dua dimensi adalah salah satu contoh dari array jenis multi dimensi (dimensi banyak). Array ini elemen-elemennya merupakan array pula. Bentuk yang dianggap dapat mewakili array dua dimensi ini adalah matriks.
Array ini dituliskan :   B(1:M,1:N) = {B(I,J)},
                                                Untuk  I = 1,2,...,M
                                                            J = 1,2,...,N
Jumlah elemen (range) dari array B ini adalah M x N.
Secara umum, array 2 dimensi B dengan batas bawah indeks pertama L1, batas atas indeks pertama U1, batas bawah indeks kedua L2 batas atas indeks kedua U2, dituliskan:
            B(L1 : U1, L2 : U2) = {B(I,J)}
            Untuk L1 < I < U1 dan L2 < J < U2
Jumlah elemen baris dari array B adalah : ( U2 – L2 + 1 )
Jumlah elemen kolom dari array B adalah : ( U1 - L1 + 1)
Jumlah total elemen array B adalah : (U2 – L2 + 1 )(U1 - L1 + 1)
 
 DAFTAR PUSTAKA
  • http://strukturdataasia.blogspot.co.id/2012/10/struktur-data-array-dan-record.html

Kamis, 27 April 2017

Komponen DLP


TULISAN PENGANTAR WEB SCIENCE
KOMPONEN DLP




Komponen Utama DLP :

  1. Source Light
Teknologi DLP adalah cahaya-sumber agnostik dan dengan demikian dapat digunakan secara efektif dengan berbagai sumber cahaya. Secara historis, sumber cahaya utama yang digunakan pada sistem layar DLP telah menjadi tekanan tinggi diganti lampu xenon arc Unit (mengandung tabung busur kuarsa, reflektor, sambungan listrik, dan kadang-kadang kuarsa / kaca perisai), sedangkan sebagian besar kategori pico (ultra kecil) proyektor DLP menggunakan LED daya tinggi atau laser sebagai sumber penerangan.

Aplikasi Digital Cinema


TULISAN PENGANTAR WEB SCIENCE
APLIKASI DIGITAL CINEMA




  • GOM Player 
         GOM Player adalah, singkatan dari Gretech Online Movie Player adalah suatu media player untuk Microsoft Windows. Di negara Korea Selatan, media player yang dipopulerkan adalah GOM-TV. Di negara Korea Selatan (Gretech Corporation Korea Selatan) juga sudah menciptakan file FLV yang bisa dimainkan pada GOM Player ini. 
         
         Di dalam perangkat lunak GOM Player ini, sangat banyak codec-codec yang terdapat disini. Jadi anda tidak perlu lagi bersusah payah untuk mengistal codec-codec yang terpisah untuk menenton atau memainkan banyak video. Contoh dari beberapa codec yang terdapat pada GOM Player ini adalah, DivX, FLV1, OGG, MP4, XviD, AC3, H263 dan masih banyak lagi. GOM Player juga bisa memainkan file video yang sedang didownload atau terdeteksi dengan indeks yang rusak. Sungguh hebat bukan kehebatan dari GOM Player ini?
         
        GOM Player juga sangant kuat mendukung subjudul yakni seperti SMI, SRT, RT, SUB file untuk subjudul. Bahkan anda juga bisa melakukan sebuah sinkronisasi subtitle kalau ada ketidaksesuaian. GOM Player juga memiliki daftar main yang serupa dengan format M3U, PLS, ASX. GOM Player bisa menambahkan daftar putar anda secara otomatis jika file video sudah ada dengan nama file yang sama.

Implikasi dan Dampak Digital Cinema Terhadap Masyarakat


TUGAS PENGANTAR WEB SCIENCE
IMPLIKASI & DAMPAK DIGITAL CINEMA TERHADAP MASYARAKAT




Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) arti kata implikasi adalah keterlibatan atau keadaan terlibat. Dalam hal ini, keterlibatan masyarakat terhadap teknologi digital cinema.

Di mata masyarakat, digital cinema sangatlah berguna dalam aktifitas mereka. Hal ini berkaitan dengan bagaimana cara masyarakat tersebut menggunakan dan mengaplikasikan digital cinema.

Komponen Digital Cinema


TUGAS PENGANTAR WEB SCIENCE
KOMPONEN DIGITAL CINEMA




Komponen Utama DLP :
  1. Source Light
Teknologi DLP adalah cahaya-sumber agnostik dan dengan demikian dapat digunakan secara efektif dengan berbagai sumber cahaya. Secara historis, sumber cahaya utama yang digunakan pada sistem layar DLP telah menjadi tekanan tinggi diganti lampu xenon arc Unit (mengandung tabung busur kuarsa, reflektor, sambungan listrik, dan kadang-kadang kuarsa / kaca perisai), sedangkan sebagian besar kategori pico (ultra kecil) proyektor DLP menggunakan LED daya tinggi atau laser sebagai sumber penerangan.

Konfigurasi Digital Cinema

TUGAS PENGANTAR WEB SCIENCE
KONFIGURASI DIGITAL CINEMA




DLP Digital Light Processing adalah singkatan dari Digital Light Processing. Ini adalah metode proyeksi menggunakan chip DLP ®. Dalam hal konfigurasi chip tunggal, cahaya yang dipancarkan dari sumber cahaya dibagi ke dalam tiga warna utama R (merah), G (hijau), dan B (biru) oleh sumbu waktu dengan roda warna berputar dengan kecepatan tinggi. Lampu ini tercermin pada chip DLP ® dan diproyeksikan pada layar melalui lensa. Dalam kasus konfigurasi tiga-chip, sinar terfokus yang dipancarkan dari sumber cahaya adalah collimated (beam paralel) melalui integrator dan kemudian dibagi ke dalam tiga warna utama R (merah), G (hijau), dan B (biru ). Lampu ini diiradiasi dengan chip DLP ®. Warna lampu dimodulasi disintesis dengan prisma warna dan kemudian diperbesar dengan lensa proyeksi.

Senin, 24 April 2017

Aplikasi Digital Cinema Berbasis Desktop


TUGAS PENGANTAR WEB SCIENCE
APLIKASI DIGITAL CINEMA BERBASIS DESKTOP



  •  GOM Player 
         GOM Player adalah, singkatan dari Gretech Online Movie Player adalah suatu media player untuk Microsoft Windows. Di negara Korea Selatan, media player yang dipopulerkan adalah GOM-TV. Di negara Korea Selatan (Gretech Corporation Korea Selatan) juga sudah menciptakan file FLV yang bisa dimainkan pada GOM Player ini. 
         
         Di dalam perangkat lunak GOM Player ini, sangat banyak codec-codec yang terdapat disini. Jadi anda tidak perlu lagi bersusah payah untuk mengistal codec-codec yang terpisah untuk menenton atau memainkan banyak video. Contoh dari beberapa codec yang terdapat pada GOM Player ini adalah, DivX, FLV1, OGG, MP4, XviD, AC3, H263 dan masih banyak lagi. GOM Player juga bisa memainkan file video yang sedang didownload atau terdeteksi dengan indeks yang rusak. Sungguh hebat bukan kehebatan dari GOM Player ini?
         
        GOM Player juga sangant kuat mendukung subjudul yakni seperti SMI, SRT, RT, SUB file untuk subjudul. Bahkan anda juga bisa melakukan sebuah sinkronisasi subtitle kalau ada ketidaksesuaian. GOM Player juga memiliki daftar main yang serupa dengan format M3U, PLS, ASX. GOM Player bisa menambahkan daftar putar anda secara otomatis jika file video sudah ada dengan nama file yang sama.